LAB 4 Recursive Next Hop Resolving

 Recursive Next Hop Resolving

Recursive Next Hop Resolving adalah sebuah metode resolusi jalur yang digunakan oleh router MikroTik ketika menentukan rute selanjutnya (next hop) dari sebuah rute statis yang tidak langsung (indirect route).

Penjelasan Singkat:

Recursive next hop resolving terjadi ketika alamat next hop dari suatu rute tidak langsung terhubung dengan router (bukan IP yang ada di interface lokal), sehingga router harus mencari rute lain untuk mencapai IP next hop tersebut.

Task : 

Konfigurasikan static route tanpa directly-connected gateway, menggunakan teknik recursive next hop.

Configure :

R3

Konfigurasi pada R3 ip gateway diganti dengan ip perangkat terdekat ke network tujuan yang sebelumnya 192.168.23.1 == diganti menjadi 192.168.12.1. Terlihat bahwa tabel routing recursive next hop tidak aktif.

1. Kita ganti ip gateway pada R3.

2. Cek pada R3 lebih detail routing entry tersebut dengan perintah ip route print detail where dst-address=0.0.0.0/0.

3. Selanjutnya kita tambahkan route yang baru yakni tentang ip/network tujuan karena pada tabel routing network 192.168.12.0 belum muncul pada tabel routing.

4. Kemudian kembali kita print route detaik.

Terlihat bahwa network belum bisa dicapai oleh router. Penyebab recursive routing status gateway-nya menjadi unreachable karena target-scope dari route tersebut tidak masuk dalam scope dimana network gateway berada. Sehingga kita harus merubah target-scope routing recursive menjadi lebih besar atau sama dengan scope dimana network gateway berada.

5. Selanjutnya kita ubah target-scope nya menjadi 30.

dapat dilihat di sini bahwa dia sudah aktif static ya, hal ini dikarenakan scope adalah jarak menuju tempat, sedangkatt target scope adalah jarak yang mampu kita tempuh. Jika jarak yang kita tempuh lebih pendek dari jarak menuju suatu tempat, maka tidak akan pernah sampai ke tempat tersebut. Maka kita target scope kita ganti menjadi 30.

6. Cek kembali tabel routing dan print detail.

Disini dapat dilihat bahwa recursive next hop melalui via 192.168.23.1 dengan scope dan target scope adalah 20.

7. Selanjutnya kita verifikasi dengan cara mematikan atau disable interface pada R1 yang mangarah ke R2.

8. Cek pada R3 maka tabel routing akan berpindah ke R4.

9. Selanjutnya jika kita aktifkan kembali interfacenya pada R1 maka tanpa menunggu 20s maka dia akan kembali ke R3

10. Cek tabel routing kembali pada R3. Maka akan kembali ke gateway 192.168.12.1

Kesimpulan :

Kesimpulan nya adalah recursive next hop dapat dilihat bahwa ada tiga cara membuat recursive next hop yakni ip gateway diganti menjadi ip/network perangkat terdekat ke network tujuan, menambah route ip/network yang baru, target scope harus lebih besar atau sama dengan scope routing entry dari network/ip gateway recursive next hop.