Selasa, 08 April 2025

LAB 7.1 - 7.2 QOS UPLOAD DOWNLOAD & TOTAL AKUMULASI

 Simple Queue Upload Download & Limitasi Bandwidth Total Akumulasi





QoS (Quality of Service) pada router Mikrotik adalah fitur yang digunakan untuk mengatur prioritas lalu lintas jaringan, agar trafik penting (seperti video call, VoIP, atau game online) mendapat bandwidth dan respons yang lebih baik dibanding trafik lain (seperti download besar atau update otomatis).

Istilah dan penjelasan
  • QoS Upload : Mengatur lalu lintas keluar dari jaringan lokal (LAN) ke internet. Misalnya, ketika kamu mengunggah file, streaming, atau video call.
  • QoS Download : Mengatur lalu lintas masuk dari internet ke jaringan lokal. Misalnya, ketika kamu mendownload file atau streaming video.

Konfigurasi kali ini kita menggunakan virtualbox untuk simulasi bandwidth. Adapun settingan untuk interface network pada mikrotik dengan menggunakan dua atau tiga interface

Pastikan semua perangkat yang dibutuhkan sudah terinstall di virtualbox seperti router mikrotik dan client windows.

Contoh settingan untuk Router Mikrotik nya



Berikut contoh settingan untuk client windowsnya.



Hal yang pertama kita lakukan yaitu kita konfigurasi terlebih dahulu pada mikrotik nya.

1. Kita pastikan mikrotik sudah mendapatkan ip dan terhubung ke internet.




2. Selanjutnya kita coba lakukan konfigurasi untuk supaya client windows mendapatkan internet.




3. Kita berikan ip address untuk interface ether2.



4. Jangan lupa juga kita daftarkan dhcp-server interface ether2.




5. Kemudian supaya nantinya client windows mendapatkan internet, kita konfigurasi firewall nat.




6. Kemudian kita set ip dns servers, berikan dnsnya 8.8.8.8 dan allow-remote-request=yes.


Nah setelah semua konfigurasi agar client windows bisa mendapatkan internet pada mikrotik, sekarang kita berpindah ke client windows nya.


7. Pada windows kita verifikasi apakah windows sudah terkoneksi ke internet.


bisa kita lihat disini client windows sudah terhubung ke internet.


8. Selanjutnya buka browser, kemudian buka website speedtest. Nah disini kita akan coba tes kecepatan bandwidth upload download.


bisadilihat kecepatan upload dan download berada di 20Mbps. Nah langkah selanjutnya yang kita lakukan adalah mengatur bandwidth untuk upload dan download pada client windows.


9. Kembali ke mikrotik, kita konfigurasi pada queue simple dengan target ip yang ada di client windows kemudian kita berikan max-limit bandwidth yang mau kita tentukan sesuai keinginan.




10. Setelah itu kita kembali ke windows kemudian refresh website speedtest, kemudian kita coba mulai tes lagi.





11. Nah bisa dilihat setelah tadi kita terapkan max-limit bandwidth, disini hasil upload download sudah berubah menjadi yang sudah kita tentukan.





12. Bisa kita lakuan juga pengecekan pada winbox di queue list yang sudah kita buat. Ketika kita jalankan kembali speedtest nya, bisa dilihat disini logo sinyal menjadi merah.





Total Akumulasi Limitasi Bandwidth


Oke kita melanjutkan dari Lab yang sebelumnya, nah pada tahap ini konfigurasi bisa dikatakan sama tetapi bedanya ada pada keterangan total-max-limit.


1. Melanjutkan topologi sebelumnya, hapus terlebih dahulu limitasi bandwidth pada router dengan perintah queue simple remove numbers=0




2. Sekarang ketikkan perintah baru dengan menambahkan total-max-limit=3M.





3. Kita lakukan uji coba pada speedtest di browser windows.


bisa dilihat disini tes kecepatan upload dan download nya mendekati angka 3mb.


4. Bisa kita pastikan juga pada winbox, ada keterangan total-max-limit nya 3M, ini artinya kecepatan upload dan download itu sama rata.





5. Kita lakukan uji coba tes lagi, kita cek sekaligus pada winbox.


bisa dilihat ketika coba ulang, terlihat pada queue list sinyal nya merah itu menandakan konfigurasi sudah berhasil.


SEKIAN TERIMKASIH

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

LAB 8. OSPF Multi Area

 OSPF Multi Area 1.